Lautan merupakan bagian terbesar dari bumi, ada banyak makhluk hidup yang hidup di lautan seperti ikan, cumi, kura-kura, dan lain sebagainya.
Ikan di lautan merupakan ikan yang paling indah dengan warna warni yang mencolok di bandingkan dengan ikan air tawar.
Namun tidak selalu ikan di lautan ini memiliki warna yang indah.
Ikan-ikan di lautan yang lebih dalam lagi memiliki bentuk dan warna yang menyeramkan looh,
mau tau bagaimana penampakan makhluk hidup dasar laut? yuk kita simak
1. Hiu Berjumbai
Hiu berjumbai ini memiliki nama ilmiah Chlamydoselachus anguineus dan ditemukan pertama kali di perairan Jepang pada 21 Januari 2007.
Hiu berjumbai ini adalah satu dari dua Chlamydoselachus yang masih hidup. Penyebarannya merata di laut dalam perairan Atlantik dan Samudra Pasifik.
Para ahli memperkirakan, hiu ini biasanya menelan mangsa tanpa mengunyah dengan sempurna, yakni dengan membengkoknya tubuhnya agar tubuh mangsa tersebut bisa leluasa masuk ke perutnya.
2. Ghost Fish
Ghost fish merupakan ikan yang berwarna putih hampir transparan mirip penampakan hantu dalam film-film.
sangat sesuai di namakan ghost fish dengan bentuk dan warna tubuhnya yang mirip hantu. Ikan ghost fish ini diidentifikasi para ilmuwan di tahun 2016 dalam sebuah misi yang dilakukan oleh National Oceanic and Atmospheric Administration's (NOAA).
Di misi tersebut, para ilmuwan untuk pertama kalinya melihat ikan ini berenang-renang di kedalaman 2.500 meter, di kawasan yang masih masuk dalam negara Filipina.
3. Kutu Laut Raksaksa
Mahkluk dasar laut ini mirip kutu, hanya saja tubuhnya dapat tumbuh sepanjang 40,6 cm atau seukuran kucing dewasa. Kutu Laut Raksasa (Giant Isopod) ini mampu bertahan hidup di dasar samudera hingga kedalaman 6.000 m.
Makhluk yang bernama ilmiah Bathynomus giganteus ini adalah satu dari 17 spesies dari genus Bathynomus yang menghuni gelap dan dinginnya laut Pasifik, Atlantik, dan lautan India. Berbeda dengan kerabat dekatnya, isopod ini hidup jauh di kedalaman yang tidak dapat dijangkau oleh manusia tanpa peralatan penyelaman khusus.
4. Anglerfish
Anglerfish juga di kenal sebagai ikan pemancing adalah ikan menyeramkan dengan penampakan gigi-gigi runcing yang menghiasi wajahnya.
Dalam film Finding Nemo, ikan ini diangkat menjadi bagian cerita, yang kemudian disetarakan sebagai tokoh mimpi buruknya anak-anak.
Habitatnya di Samudra Arktik, Samudra Pasifik, Samudra Hindia, Samudra Atlantik, dan Laut Mediterania. Ikan karnivora dari ordo Lophiiformes ini terlihat mencolok dengan bagian kepala yang besar dan lebar, serta mulut besar bergigi runcing.
Ikan ini mempunyai organ bercahaya yang menggantung di atas mulutnya guna menarik perhatian mangsanya agar mendekat. Inilah alasan mengapa ia dinamakan Anglerfish atau ikan pemancing.
5. Cumi-cumi Vampir
Menyandang nama yang seram, organisme laut ini berukuran kecil dan tak membahayakan. Ukurannya hanya sebesar 15,4 cm saja. Dinamakan cumi-cumi vampir lantaran warnanya yang merah seperti darah dengan lapisan yang bersinar-sinar dan selaput yang menghubungkan tentakel-tentakelnya hingga mirip sayap seekor vampir. Nama ilmiahnya sendiri adalah Vampyrotheuthis infernalis yang artinya adalah vampire squid from hell atau cumi vampir dari neraka
Meskipun memiliki kesamaan dengan cumi-cumi dan gurita, namun cumi vampire ini bukanlah cumi seperti yang kita kenal. Spesies bernama ilmiah Vampyroteuthis infernalis, yang secara harfiah diterjemahkan menjadi cumi vampir dari neraka, merupakan anggota tersisa dari keluarganya sehingga kerap dipanggil “fosil hidup”
6. Megamouth Shark
Megamouth shark atau hiu mulut besar hidup di perairan laut dalam yang gelap gulita tak ada cahaya sama sekali. Dalam memangsa makanannya, hiu ini akan berenang kesana kemari dengan membuka mulutnya lebar-lebar hingga ikan kecil-kecil dan plankton tersedot semua ke dalamnya.
7. Kepiting Laba-laba
Kepiting laba-laba (Macrocheira kaempferi) ini adalah spesies kepiting yang memiliki kaki panjang hingga 3,8 meter (paling panjang di antara arthropoda) dan berat hingga 19 kg. Menurut para ilmuwan, umurnya bisa mencapai 100 tahun.
Kepiting ini mampu hidup hingga kedalaman 600 meter di antara rongga-rongga dasar laut. Ketika musim semi, ia merangkak naik hingga kedalaman 50 meter. Saat kepiting ini naik, ia ditangkap dalam skala besar di Jepang untuk dikonsumsi. Beberapa tahun belakangan, populasinya menurun drastis.
8. Cottin fish (Ikan Peti mati)
Dinamakan coffinfish atau ikan peti mati bukan karena ikan ini berbentuk seperti peti, melainkan karena memilki warna hangat musim gugur yang selalu identik dengan kayu dan pohon-pohon yang menguning.
Ikan ini juga sering ditemukan merayap pelan di dasar lautan dengan meletakkan beban tubuhnya ke sirip kecil yang mirip kaki-kaki mungil di bawah dada dan perutnya.
9. Naga Hitam Pasifik
Naga Hitam Pasifik (Idiacanthus antrostomus) ini hidup di kedalaman hingga 1.000 meter. Meski begitu, kadang ia berenang ke permukaan untuk mencari mangsa. Populasi alamiahnya yang sedikit akan terancam saat lingkungan sekitarnya berubah.
Predator laut ini dijuluki naga hitam karena sebagian besar mangsanya merupakan hewan-hewan bawah laut bercahaya. Perut sang naga memang telah diciptakan untuk mencegah keluarnya cahaya mangsa yang telah ditelannya itu.
10. Timun Laut Mematikan
Timun laut yang berwarna kuning kecoklatan ini biasa merayap pelan di dasar laut dalam.
Sifatnya yang tenang dan bentuk tubuhnya yang menyala-nyala, ternyata menyimpan rahasia mematikan. Ketika diserang oleh predator, timun laut ini akan mengeluarkan holothurin atau racun mematikan yang bisa menyengat dan membunuh hewan-hewan di dekatnya.
11. Ikan Mata Barrel
Ikan yang ditemukan hidup di perairan dalam lepas pantai California oleh Monterey Bay Aquarium Research Institute (MBARI) ini merupakan spesimen pertama dari jenisnya yang ditemukan utuh dengan kepala yang lunak dan transparan.
Ukuran ikan ini tergolong kecil, yakni 15 cm. Ikan bernama ilmiah Macropinna microstoma ini kepalanya benar-benar transparan, berisi cairan, dan mirip kokpit helikopter. Matanya sangat sensitif, menangkap sekecil apapun aliran cahaya yang terlihat.
Tidak seperti kebanyakan ikan, kedua matanya berada di depan kepala dan mengarah pada titik dalam arah yang sama, yang memberikannya penglihatan menakjubkan layaknya binokuler.
12. Ikan Blobfish
Ikan Blobfish (Psychrolutes marcidus) yang memiliki paras aneh ini biasa hidup di lepas pantai Australia bagian tenggara dan Tasmania, hingga Selandia baru. Ukurannya tak lebih dari 30 cm, dan hidup di kedalaman laut antara 600 hingga 1.200 meter.
Tubuhnya yang mirip agar-agar dengan kepadatan lebih rendah dari air ini, memungkinkannya melayang-layang di dasar laut tanpa mengeluarkan energi. Populasi ikan blobfish diperkirakan makin sedikit karena sering menjadi korban pukat dari kapal-kapal nelayan.
Demikianlah sebagian kecil penampakan ikan yang hidup di dasar laut, benar benar unik dan menarik ya?
0 Response to "Inilah Makhluk Dasar Laut Yang Menakjubkan"
Posting Komentar