Tips Mengatasi Penyakit Jamur Pada Ikan

Memelihara ikan hias memang tidak semudah yang di bayangkan, terkadang ada saja kendala dalam memelihara ikan hias kesayangan kita, misalnya ikan banyak mati tanpa sebab yang jelas, sungguh hal ini sangat menjengkelkan bukan, niat hati memelihara ikan hias agar dapat mengurangi stress eh malah bikin kita stress karena ikan kesayangan kita mati tanpa sebab.

Salah satu penyebab ikan banyak mati adalah karena kondisi air yang kurang sehat, atau air mengandung jamur. sehingga ikan terserang jamur dan mati satu persatu.
Biasanya para petani ikan khawatir jika ikan budidaya mereka terkena bakteri dan jamur ketika intensitas hujan terus tinggi.

untuk mengatasi jamur ini biasanya para petani ikan hias memberikan garam pada kolam ikan nya, dimaksudkan agar kandungan asam pada air hujan bisa langsung terurai. Garam berfungsi membunuh kuman yang bisa menimbulkan bakteri serta jamur. cara memberikan garam juga sering di pakai untuk mengobati ikan cupang terserang sisik nanas.

Garam diberikan terutama kepada ikan yang berada dalam kolam kecil. Sebab hujan dengan intensitas tinggi terkadang mampu mengganti air dari kolam itu.

Kalau kolamnya besar tidak diberi garam tidak masalah. Sebab komposisi antara air hujan dengan air kolam masih banyak air kolam. Mengenai takarannya, lima kilogram garam diperuntukkan untuk 1 meter3 air. Kalau sampai garamnya kurang maka tidak akan ada reaksi. Namun kalau sampai kelebihan garam, ikannya bisa mati. Jadi harus benar-benar pas takarannya.

kewaspadaan harus diperhatikan terutama ketika masa peralihan dari kemarau ke hujan. Sebab intensitas hujannya cenderung tinggi. Sehingga hampir setiap hari harus memberikan garam kepada ikan peliharan.

Selain dengan menebar garam ada tips-tips yang harus di lakukan untuk menjaga kesehatan ikan kita.

Pencegahan
- Perhatikan parameter air untuk menjaga kualitas air tetap dalam kondisi yang baik
- Perhatikan sirkulasi air di dalam akuarium, pastikan terdapat oksigen yang cukup di dalam air
- Kuras air akuarium secara teratur minimal seminggu sekali
- Hindari penggunaan antijamur secara rutin karena dapat berbahaya bagi ikan. Gunakan hanya ketika ikan terserang oleh infeksi jamur