Budidaya ikan nila di kolam terpal merupakan suatu usaha yang bisa mendapatkan penghasilan jutaan hingga puluhan juta rupiah bagi kita.
jadi jika sobat sedang mencari sumber penghasilan yang besar, sobat bisa mencoba budidaya ikan nila di kolam terpal.
bisnis budidaya ikan nila di kolam terpal ini memang tidak ada matinya, karena kebutuhan masyarakan akan konsumsi ikan nila sangat tinggi, permintaan di pasar akan ikan nila akan terus ada.
untuk itulah peluang membudidaya ikan nila di kolam terpal merupakan suatu usaha yang bisa meraup penghasilan puluhan juta perbulan, sobat mau mencobanya?
nah untuk membudidaya ikan nila ada beberapa faktor yang harus di perhatikan
1. Pemilihan Lokasi budidaya ikan nila
Ikan nila sebenarnya bisa dibudidayakan di berbagi media seperti kolam tanah, kolam semen, hingga akuarium.
Namun, budidaya di kolam terpal adalah pililhan yang paling aman.
Baca Juga : Pemuda Ini Kantongi Milyaran Dari Bisnis Ikan Hias
Lokasi kolam terpal juga bisa menentukan kemudahan dan hasil panen, Inilah beberapa poin yang harus diperhatikan ketika memilih tempat:
Pilihlah lokasi yang memudahakan sobat untuk mengawasi kolam setiap saat,
Pastikan juga lokasi yang dipilih tidak ditumbuhi rumput liat atau pohon besar yang bisa menghambat pembuatan kolam terpal, juga Usahakan agar lokasi yang dipilih memiliki penyinaran yang baik.
2. Membuat Media Budidaya Ikan Nila
Setelah sobat sudah menentukan lokasi untuk budidaya ikan nila maka tahap selanjutnya adalah membuat media budidaya ikan nila.
karena kita akan membudidaya ikan nila menggunakan kolam terpal maka langkah yg harus kita lakukan adalah:
menggali tanah sedalam kurang lebih 70 cm dan ratakan dasar tanah yang telah digali.
Pakailah batu bata di dasar galian untuk mempermudah pengecekan tinggi dan pengisian air (susun secara merata dengan ketinggian yang sama);
Buatlah tanggul agar terpal tetap kuat dan tidak mudah rusak;
Taburkan sekam di dasar kolam secara merata;
Mulai memasang terpal dengan memasang pemberat yang berfungsi agar terpal tidak mudah bergeser; dan, Buatlah sanitasi air untuk mempermudah pembersihan kolam terpal.
Setelah semua langkah dilakukan, sobat bisa mulai mengisi kolam terpal dengan air.
Baca Juga : Inilah Ikan Hias Termahal di Dunia
3. Pemilihan Bibit Ikan Nila
Setelah kolam terpal untuk budidaya ikan nila sudah selesai, maka langkah selanjutnya adalah menyiapkan bibit ikan nila untuk di sebar di dalam kolam terpal tersebut.
untuk mendapatkan bibit ikan nila, sobat bisa mendapatkannya langsung dari hasil pemijahan atau bisa juga membeli dari peternak.
untuk mengetahui ciri bibit berkualitas adalah:
Bibit dengan warna belang yang jelas dengan ukuran kurang lebih 12 cm;
Bibit yang lincah dan fisiknya nya tidak ada yang cacat; dan
Pastikan bibit memiliki warna yang sama dan setiap bibit memiliki berat kurang lebih 30 gram.
4. Penyebaran Bibit Ikan Nila ke Kolam Terpal
Setelah kita mendapatkan bibit ikan nila untuk kita budidayakan di kolam terpal, langkah selanjutnya adalah menyebar bibit ikan nila tadi ke dalam kolam terpal yang sudah kita sediakan.
Walaupun ikan nila merupakan ikan yang memiliki daya tahan yang kuat, proses penebaran benih tetap tidak boleh dilakukan secara sembarangan.
karena jika kita melakukan sembarangan, ikan akan stress dan bisa mengakibatkan bayak kematian.
Inilah cara penyebaran benih yang benar:
Baca Juga: Cara Ternak Ikan Aligator
Siapkan wadah seperti ember dan masukan air bersih hingga memenuhi setengah wadahnya;
Masukan bibit ke dalam wadah dan tunggu hingga kurang lebih 10 menit;
Penuhi ember dengan air kolam dan tunggu lagi selama 5 menit (proses ini dilakukan agar ikan nilai tidak stres); dan
Sebarkan bibit dengan perlahan-lahan ke dalam kolam terpal.
Walaupun sobat bisa menebar bibit sebanyak-banyaknya di sebuah kolam, akan lebih baik jika sobat memberi batas maksimum 100 ikan untuk setiap kolam.
5. Perawatan Sampai Panen
Hal yang harus dilakukan dengan baik hingga masa panen tiba adalah memberi pakan secara teratur serta selalu menjaga kebersihan kolam.
untuk perawatannya Ikan nila harus diberi makan setidaknya 2 atau 3 kali sehari.
Pilihlah pakan dengan kandungan protein, lemak, karbohidrat, mineral, dan vitamin.
Selain itu, sobat juga bisa memberi makan ikan nila dengan siput sawah atau sayuran yang sudah dipotong kecil-kecil.
Setelah 6 bulan, ikan nila akan mencapai berat idealnya yaitu sekitar 500 gram yang artinya ikan sudah siap dipanen.
nah demikianlah tentang cara budidaya ikan nila di kolam terpal secara sederhana, walaupun di lapangan nanti akan ada kendala yang tentunya bisa sobat atasi.
namun sobat bisa mulai mencoba usaha budidaya ikan nila di kolam terpal ini untuk mendapatkan penghasilan puluhan juta rupiah, karena sudah banyak orang yang mencoba budidaya ikan nila di kolam terpal ini dengan penghasilan fantastis, selamat mencoba dan semoga sukses
0 Response to "Budidaya Ikan Nila di Kolam terpal"
Posting Komentar