Penyakit Ikan Molly Dan Cara Mengatasinya

 Ikan molly merupakan ikan yang mudah di pelihara, ikan ini memiliki bentuk tubuh yang beragam, ada yg pendek bulat dan ada yang panjang.

corak warnanya pun beragam, mulai dari putih, hitam, polkadot bahkan orange sehingga akan indah jika di pelihara dalam akuarium sobat.

sifatnya yang pendamai dengan ikan lain menjadikan ikan ini cocok di tempatkan bersama ikan kecil lainnya.

ikan molly juga ikan yang bisa di pelihara tanpa mesin pompa air ataupun aerator, ikan molly bisa hidup di dalam kolam semen tanpa asupan oksigen dari mesin pompa air atau filter air.

namun ikan ini bukanlah ikan yang kuat di segala bidang, pasti ada saja penyakit yang menghinggapi ikan molly ini.

inilah penyakit pada ikan molly dan cara mengobatinya

1. Saprolegna

Merupakan jamur yang hidup dalam tubuh ikan. Jamur ini biasanya tumbuh karena adanya luka yang terdapat pada kulit ikan, apabila tidak segera ditangani, maka tumbuhlah jamur jamur ini.

ciri ciri ikan molly terkena penyakit saprolegna adalah Ikan molly akan sering menggesek-gesekan tubuhnya pada benda di sekitarnya, disamping itu Terlihat serat halus berwarna putih pada tubuh ikan yang tengah terluka.

Untuk mengobati penyakit saprolegna pada ikan molly yaitu dengan cara merendam ikan dalam larutan Malachite green dengan perbandingan 1 : 200.000 ml selama satu setengah jam.

2. White Spot

Penyakit whitespot atau bintik putih memang paling sering menyerang ke semua ikan hias termasuk ikan molly ini, penyakit white spot disebabkan karena parasit bernama Ichtyopthirius multifiliis.

Penyakit white spot akan menyerang sel sel kulit ikan molly dan akan menimbulkan bercak bintik putih pada bagian sirip punggung dan ekor ikan, jika ikan sobat berwarna hitam tentunya akan sangat mudah mengenali gejala white spot ini, di tubuh nya akan terlihat bintik bintik putih kecil.

jika di biarkan, akan menular ke ikan lainnya, dan jika sudah parah, maka ikan akan lesu dan nafsu makan berkurang sehingga berujung ke kematian.

Untuk mengobati penyakit white spot pada ikan molly caranya yaitu dengan merendam ikan dalam larutan NaCL 25% selama 10 hingga 15 menit.

kemudian masukan ikan ke dalam larutan formalin 25mg per liternya, dengan ditambah malachite green 0,2 mg selama 24 jam.

jika tidak ada bahan di atas, sobat juga bisa mengobati dengan daun ketapang atau cairan anti jamur yang banyak di jual di toko ikan.

3. Lerneae SP

Penyakit lerneae sp adalah penyakit yang menggerogoti tubuh ikan molly hingga mengalami pendarahan yang mengakibatkan luka pada tubuhnya.

penyebabnya adalah cacing bernama Lerneae sp. Penyakit ini akan menyerang pada bagian kulit daging ikan.

ciri ciri ikan molly terkena penyakit lerneae sp adalah  Pada kulit ikan akan terlihat adanya cacing, kemudian Ikan molly akan kurus mendadak, juga akan terlihat pendarahan pada bagian yang terkena penyakit Lerneae sp.

untuk mengobati ikan molly yang terkena penyakit lerneae sp ini bisa dengan cara merendam ikan molly pada larutan NaCl 20% selama 15 menit.

Atau bisa juga dengan menggunakan Larutan KmNo4 20 ppm, selama 120 menit.

4. Gyrodactylus SP

Penyebab penyakit ini adalah protozoa yang menyerang ikan molly pada bagian kulit, penyerangannya adalah dengan cara menggerogoti kulit ikan, sehingga akan terluka dan mengelurakan darah.

ciri ikan moly yang terkena penyakit gyrodactylus ini adalah Banyak lendir pada bagian kulit luar ikan, kemudian nafsu makan ikan pun akan berkurang drastis, dan yang parahnya adalah kulit / badan akan terus mengeluarkan darah.

untuk mengobati ikan molly yang terkena penyakit gyrodactylus sp ini adalah bisa dengan cara merendamlah ikan dalam larutan formalin 2,5 ml selama 10 menit dan NH4Cl sebanyak 25 gram pada 1 liter air selama kurang lebih 15 menit.

nah demikianlah penyakit yang sering menghinggapi pada ikan molly ini, semoga ikan molly sobat sehat selalu ya